klikmedan.id-Wali Kota Medan, Drs. H.T Dzulmi Eldin S.M.Si.,M.H menerima penghargaan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia untuk kategori fasilitasi program mandiri pengawasan dan kerjasama produktif dalam strategi operasional pemberdayaan masyarakat dan pelaku usaha sampai dengan fasilitator desa.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Kepala Badan POM RI DR.Ir.Penny K. Lukito, MCP dalam acara Rakernas BPOM RI tahun 2019 yang digelar di Hotel Adimulia, Senin (8/4).
Wali Kota Medan mengatakan penghargaan yang diterima ini akan menjadi motivasi guna meningkatkan kerjasama pengawasan obat dan makanan di kota Medan sehingga masyarakat Kota Medan dan wisatawan yang berkunjung ke Kota Medan semakin merasa aman dan nyaman dalam memproleh makanan dan obat-obatan di kota Medan.
“Penghargaan ini menjadi motivasi bagi Pemko Medan untuk terus bekerjasama dengan BPOM Medan dalam meningkatkan pengawasan peredaran makanan dan obat-obatan di kota Medan.”kata Wali Kota.
Rakernas yang berlangsung dari 7-10 April ini dibuka langsung oleh Kepala Badan POM RI DR.Ir.Penny K. Lukito, MCP. Dalam sambutanya Penny mengatakan meningkatnya tuntutan akan ketersediaan obat yang aman, berkhasiat, bermutu dan terjangkau, serta maraknya kejahatan siber obat dan makanan di era revolusi industri 4.0 dan era society 5.0 menjadi tantangan yang harus dihadapin BPOM pada tahun2020.
Untuk menghadapi tantangan tersebut, BPOM perlu menyiapkan dan merumuskan kebijakan strategis dan adaptif yang mampu menjadi acuan dalam melaksanakan tugas pengawasan.
“Ini merupakan rapat tahuan untuk menyusun perencanaan program tahun 2020, jadi sekarang BPOM RI bersama lintas sektor terkait dan seluruh kepada balai POM yang ada di Indonesia mengadakan rapat untuk menyikapi kebijakan strategis yang akan menjadi acuan dalam melakukan pengawasan.” Jelas Penny.
Rakernas ini turut pula dihadiri oleh Sekda Provinsi Sumut, DR.Ir. R. Sabrina,M.Si, beserta unsur Forkopimda Provinsi Sumut, serta sejumlah Kepala Daerah Kab/Kota di Sumut.
Komentar