Medan (klikmedan.id) – Pemko Medan mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan atas Groundbreaking Pembangunan Revitalisasi Terminal Terpadu Amplas. Diharapkan dengan pembangunan ini, Terminal Amplas akan menjadi kebanggaan bagi Warga Kota Medan karena memiliki Terminal Tipe A dengan fasilitas yang lengkap, mewah dan Modern.
Ucapan terima kasih tersebut disampaikan Penjabat sementara (Pjs) Wali Kota Medan Ir Arief Sudarto Trinugroho MT usai menghadiri Groundbreaking Pembangunan Revitalisasi Terminal Tipe A Amplas sekaligus Peluncuran Transportasi Massal dengan Sistem Buy The Service (BTS) yang akan beroperasi di Kota Medan di Terminal Amplas Jalan Panglima Denai Kelurahan Timbang Deli, Kecamatan Medan Amplas, Minggu (8/11).
Groundbreaking Pembangunan Revitalisasi Terminal Tipe A Amplas ini ditandai dengan penekanan tombol sirine dan peletakan batu pertama oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi didampingi Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Pjs Wali Kota Medan, Panglima Kodam I/Bukit Barisan (BB) Mayjen TNI Irwansyah, DPR RI Komisi V Sumut Dapil II Jhoni Allen Marbun, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi dan mewakili Kapolda Sumut sebagai tanda dimulainya Pembangunan Terminal Amplas yang direncanakan akan selesai di tahun 2023.
“Atas nama Warga Kota Medan, Saya mengucapkan terima kasih kepada Kemenhub atas Groundbreaking Pembangunan Terminal Amplas dan Peluncuran Transportasi Massal BTS untuk Kota Medan. Sebab sebagai Kota Besar di Indonesia, Medan harus ditunjang dengan Transportasi angkutan Massal. Artinya dengan adanya Transportasi Massal BTS ini masyarakat Kota Medan akan berubah perilakunya dari menggunakan kendaraan pribadi berubah menggunakan angkutan umum yang berbasis Massal,” kata Pjs Wali Kota Medan.
Dijelaskan Pjs Wali Kota Medan, sebagai dukungan dengan adanya Transportasi Massal BTS ini, Pemko Medan akan menyediakan Sarana dan Prasarana penunjangnya seperti Halte dengan memanfaatkan CSR dari Stakeholder. “Transportasi Massal BTS ini nantinya sistem pembayarannya menggunakan Kartu, tentunya Pemko Medan akan mengajak Bank Sumut untuk penyediaan Kartu e- Money sebagai prasarana pembayaran bagi warga Kota Medan yang akan menggunakan Transportasi tersebut,” jelas Pjs Wali Kota Medan.
Sebelumnya, dalam sambutannya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan Kementerian Perhubungan tetap memberikan pelayanan maksimal terkait transportasi khususnya Sumut. Artinya Kemenhub tetap berupaya membangun Sumut Melalui pembangunan dengan sarana transportasi kiranya pembangunan di Kota Medan menuju pelayanan yang nyaman.
“Terminal Amplas merupakan fungsional yang patut dilakukan perbaikan berbagai fasilitas yang memadai. Artinya sebagai kota Metropolitan sarana angkutan massal pantas diprioritaskan. Sebab Angkutan massal merupakan panglima. Selain mengurangi kemacetan juga mengurangi polusi udara,” Kata Budi Karya Sumadi.
Kemudian Menhub Budi juga berpesan kepada stakeholder agar tetap menjaga protokol kesehatan dan berterima kasih atas dukungannya memajukan pembangunan di Indonesia khususnya Medan. “Saya sangat mengapresiasi kerjasama pemerintah pusat dan daerah. Kita berharap pembangunan Terminal Amplas selesai lebih awal dari target,” ungkap Menhub.
Sementara itu Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengungkapkan, dukungan Pemerintah Provinsi Sumut atas Groundbreaking Pembangunan Terminal Amplas. Tentunya Terminal bersejarah bagi warga Sumut khususnya Kota Medan ini akan menjadi kebanggaan kita bersama. Untuk itu, Gubsu meminta mari kita dukung bersama Pembangunan Terminal Amplas dengan fasilitas yang modern ini sampai selesai agar Provinsi Sumut memiliki Terminal dengan kualitas yang terbaik.
“Pemerintah Provinsi Sumut mendukung Groundbreaking Pembangunan Terminal Amplas ini. Selain Pembangunan Terminal Amplas Saya berharap Kementerian Perhubungan juga melakukan Pembangunan Terminal Pinang Baris, sehingga semakin lengkap Terminal tipe A di Ibu Kota Provinsi Sumut, mari kita dukung bersama Pembangunan Terminal tersebut,” kata Gubsu.
Seperti diketahui Terminal Amplas Medan akan memiliki fasilitas yang modern bertaraf Internasional. Biaya yang dialokasikan sebesar Rp 45 Miliar bersumber dari Surat Berharga Syahriah Negara (ABSN). Sedangkan target pembangunan selama 3 Tahun periode 2020-2021 dengan skema kontrak tahun jamak (multay years contract).
Sedangkan untuk rutenya Transportasi Massal BTS dengan nama Transmetro Deli ini nantinya akan memiliki 5 rute. Adapun ke 5 rute tersebut yakni Terminal Pinang Baris – Lapangan Merdeka, Terminal Amplas – Lapangan Merdeka, Belawan – Lapangan Merdeka, Medan Tuntungan – Lapangan Merdeka, dan Tembung -Lapangan Merdeka.
Turut hadir dalam acara ini, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko, Komandan Kodim (Dandim) 0201/BS Letkol Inf Agus Setiandar, Bupati Deli Serdang Ashari Tambunan, DPR RI Komisi V Sumut Dapil I H Irmadi Lubis, DPR RI Komisi V Sumut Dapil III Bob Andika Mamana Sitepu, Mewakili Kapolda Sumut, dan Mewakili Kejaksaan Tinggi Sumut.(Red)
Komentar