Phakpak, Klikmedan.id – Dimanapun berada prajurit TNI AD selalu dekat dengan rakyat, meski di Medan tempur, medan bencana, medan bakti, TNI AD selalu diagung-agungkan Rakyat.Berkat kedekatan tersebut sehingga prajurit TNI AD dimanapun bertugas tetap meningkatkan pembinaan teritorial (Binter) melalui komunikasi sosial (Komsos) ” Tegur Sapa Salam & Senyum ” ,cara prajurit mendekati Rakyat.
Hal inilah yang dilakukan prajurit TNI AD dari Yonzipur 1/Dhira Dharma.Dialah Prada Ashari, meski saat Isoma usai mengerjakan sasaran fisik pembangunan jalan 8 km lebar 8 meter di Desa Aornakan 2 -Desa Sikupak 1 Kec PGGS ,Kab Pakpak Bharat,Sumut,Prada Ashari sengaja menyambagi warga bernama P Brutu diladangnya.
Dalam komsonya prajurit berkualifikasi Zibang dan tempur ini membahas harga Cabe ditengah Pandemi Covid-19 dan hasil pertanian warga.
‘Selama musim hujan dan pandemi harga cabe turun drastis pak, sulit kali sekarang ini pak, sudah harga cabe murah, pupuk tetap saja harganya,” ucap P Brutu, petani Cabe.
Dijelaskannya, meski harga cabe sekarang murah kami disini semua menjadi semangat berkat datangnya bapak-bapak tentara kekampung kami membangun jalan.
“Gak apalah sekarang harga cabe murah, yang penting kami punya jalan baru sehingga kami gampang menjual hasil pertanian dan membawa pupuk ke ladang,”,Cabe murah, hasil panen hancur gak masalah, yang penting kami punya jalan baru”, ungkap P Brutu dengan logat khas Pakpak Bharat
Sementara Prada Ashari menyampaikan agar para petani tetap semangat dalam menghadapi Pandemi Covid-19 dan menurunnya harga cabe.”Semuanya pasti berakhir, Badai akan berlalu pak, yang penting kita sama-sama berdoa saja,semoga Covid-19 berakhir,”pesan Prada Ashari. (rel)
Komentar