Medan || Wali Kota Medan Bobby Nasution melalui program prioritasnya mendukung penuh pengembangan UMKM di Kota Medan dengan tujuan agar perekonomian di Kota Medan semakin maju. Untuk itulah Bobby Nasution melakukan berbagai cara agar pelaku UMKM di Kota Medan dapat naik kelas termasuk juga melindungi para pelaku UMKM dari berbagai tindakan premanisme seperti pemalakan. Sebab Wali Kota Medan Bobby Nasution tidak ingin meningkatnya geliat UMKM di Kota Medan di ikuti dengan meningkatkan aksi premanisme.
Keseriusan Bobby Nasution dalam melindungi para pelaku UMKM dari aksi premanisme ini mendapat apresiasi dan dukungan dari salah seorang pengelolah UMKM di Kota Medan. Aan yang merupakan pengelolah UMKM menuturkan bahwa aksi premanisme yang dilakukan oleh oknum OKP terhadap pelaku UMKM merupakan salah satu yang menghambat pergerakan UMKM di Kota Medan. Oleh sebab itu dirinya sangat mendukung Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam melindungi pelaku UMKM dari aksi pemalakan yang dilakukan oknum tersebut.
“Saya sangat setuju dengan Pak Wali Kota Medan, karena yang menghambat pergerakan UMKM di Kota kita itu adalah oknum-oknum yang membuat pelaku UMKM merasa tidak nyaman.” kata Aan.
Karena itu menurutnya Pemko Medan dibawah kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution harus mampu memberantas aksi premanisme tersebut. “Sudah pasti aksi premanisme itu sangat merugikan bagi pelaku UMKM, jadi harus diberantas.” ujarnya.
Dirinya juga menyarankan agar Pemko Medan memiliki aturan resmi yang melindungi pelaku UMKM sehingga pelaku UMKM di kota Medan merasa aman, nyaman dan terlindungi dalam menjalankan bisnisnya. Lebih bagus lagi apabila Pemerintah memiliki aturan resmi yang melindungi UMKM sehingga si pelaku umkm ini merasa aman dia.” saran Aan.
Apalagi menurutnya Wali Kota Medan Bobby Nasution merupakan sosok pemimpin yang cepat merespon keluhan warganya. “Pak Wali itu sangat cepat merespon keluhan warga, jadi saya rasa sangat dibutuhkan layanan pengaduan yang dapat terhubung langsung dengan pihak-pihak keamanan.” lanjutnya.-(Sr)
Komentar