“Pasar murah ini kita buka selama sepekan, mulai 17-23 Oktober mendatang. Dengan kehadiran pasar murah ini, saya berharap umat Hindu dapat memenuhi kebutuhannya guna merayakan Hari Raya Deepavali. Semoga pasar murah ini memberikan manfaat,” kata Bobby Nasution saat membuka pasar murah tersebut.
Dikatakan Bobby Nasution, Pemko Medan dalam setiap menyambut hari besar keagamaan selalu menggelar pasar murah. Hal ini dilakukan agar masyarakat bisa merasakan kehadiran pemerintah di hari besar keagamaan tersebut.
Selain itu, ungkap Bobby, pasar murah juga digelar sebagai bentuk ungkapan rasa syukur atas rezeki dan kedamaian hidup yang sampai saat ini masih diberikan Tuhan Yang Maha Esa. Salah satu bentuk rasa syukur itu, jelasnya, dengan memberi dan membagikan makanan kepada keluarga terdekat yang datang bersilaturahmi untuk merayakan Deepavali.
“Makanan yang diberi dan dibagikan kepada keluarga terdekat ini, bahannya bisa kita peroleh di pasar murah. Sebab, pasar murah ini menghadirkan 9 bahan kebutuhan pokok seperti beras, gula pasir, tepung terigu, telur, kacang tanah kupas, blue band, minyak goreng kemasan, sirup pohon pinang super dan pohon pinang fresh juice,” ungkapnya.
Kemudian menantu Presiden RI Joko Widodo ini berpesan kepada Kadis Perdagangan Kota Medan Dammikrot agar mengawasi benar pelaksanaan pasar murah ini. Sebab, Bobby Nasution mengaku mendapat informasi saat pasar murah yang digelar untuk membantu masyarakat yang terdampak kenaikan BBM ternyata ada bahan pokok yang dijual melebihi harga yang telah ditetapkan.
“Walaupun laporan ini saya terima dari segelintir warga, tapi saya berharap hal ini tidak terjadi kembali. Saya minta Kadis Perdagangan benar-benar melakukan pengawasan. Jangan sampai harga bahan kebutuhan pokok yang sudah ditetapkan di pasar murah ini dinaikkan!” tegasnya.
Dalam pembukaan pasar murah yang turut dihadiri Konsul Jendral India untuk Kota Medan Mr Subham Sing, Ketua Kadin Kota Medan Arman Chandra yang menyumbang 15 ekor kambing bagi warga sekitar yang merayakan Deepavali, Kepala Cabang Bulog Kota Medan Darma Wijaya, Danramil 05/MB Czi Sony P Ginting serta sejumlah pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan, Bobby Nasution selanjutnya mengucapkan selamat Hari Raya Deepavali yang jatuh pada 24 Oktober 2022 mendatang.
“Semoga kita semua umat beragama bisa saling mendukung satu sama lain, saling berkolaborasi serta mempererat tali kebersamaan. Semua yang ada di Kota Medan milik kita semua, bukan milik satu suku, ras, golongan maupun agama tertentu. Semua berhak merasakan dan menikmatinya,” harapnya.
Sebelumnya, Konjen India untuk Kota Medan Mr Subham Sing menyampaikan apresiasinya kepada Pemko Medan yang telah menggelar pasar murah dengan mengumpulkan produsen 9 bahan kebutuhan pokok. Diharapkannya, pasar murah ini dapat memberikan dampak positif tidak hanya bagi masyarakat terutama umat Hindu, tapi juga bagi para produsen bahan kebutuhan pokok tersebut.
Adapun harga 9 bahan kebutuhan pokok yang dijual di pasar murah tersebut, yakni beras IR 64 dijual Rp.9.300/kg, di pasaran Rp.12.000/kg; gula pasir dijual Rp.10.800/kg (pasaran Rp.14.000/kg); tepung terigu dijual Rp.9.950/kg (pasaran Rp.12.000/kg) dan telur dijual 1.050/butir (pasaran Rp.1.500/butir).
Selanjutnya, kacang tanah kupas dijual Rp.28.700/kg (pasaran Rp.31.000); blue band dijual Rp.11.400/sachet (pasaran Rp.12.700); minyak goreng kemasan dengan brand Minyak Kita dijual Rp.11.500/pcs/liter (pasaran Rp. 15.000/pcs/liter); sirup Pohon Pinang Super dijual Rp. 22.417/botol (pasaran Rp.23.500/botol) dan sirup Pohon Pinang Fresh Juice dijual Rp. 17.333 (pasaran Rp.18.500).-(Sr)
Komentar