Medan – Masyarakat memahami makna, maksud dan tujuan serta semakin mengenal bahwa etnis Karo menjadi bagian dari Kota Medan merupakan harapan Wali Kota Medan Bobby Nasution atas digelarnya Merdang Merdem Kota Medan Tahun 2023 yang akan dilaksanakan pada 21-22 Juli mendatang.
Harapan ini disampaikan Bobby Nasution didampingi Kadis Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan Topan Ginting, Kadis Pendidikan Laksamana Putra Siregar dan Kabag Pengadaan Barang dan Jasa Alex Sinulingga saat menerima kedatangan Panitia Merdang Merdem Kota Medan Tahun 2023 di Balai Kota Medan, Rabu (7/6) .
“Melalui kegiatan ini, mudah-mudahan masyarakat memahami apa yang itu Merdang Merdem. Lalu, bisa mengambil hal baik dari setiap arti dan nilai yang tersaji dalam kebudayaan etnis Karo. Termasuk, masyarakat semakin mengenal tentang etnis Karo yang juga jadi bagian terbentuknya Kota Medan, ” kata Bobby Nasution.
Dalam pertemuan tersebut, Bobby Nasution selanjutnya melihat paparan rangkaian acara yang disampaikan oleh panitia. Direncanakan, Merdang Merdem yang memiliki arti sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan tersebut akan digelar di Lapangan Benteng Medan.
“Apa yang dipaparkan ini sudah sangat baik. Termasuk pakaian apa yang digunakan hingga cara duduk. Bagi kami, jika memang begitu adatnya, akan kita ikuti. Ini menunjukkan kekayaan yang kita miliki, ” ungkapnya.
Terakhir, Bobby Nasution pun berharap, gelaran Merdang Merdem melibatkan kaum muda, termasuk pelaku industri kreatif. “Tujuannya, yang utama kita ingin kenalkan budaya yang kita miliki. Kemudian, mereka bisa bantu kita untuk memperkenalkan budaya etnis Karo lewat cara-cara yang kreatif, ” tambahnya.
(Mir)
Komentar