Medan – Dalam dua tahun lebih kepemimpinannya sebagai Wali Kota Medan, gebrakan yang dilakukan Bobby Nasution untuk memajukan Kota Medan dinilai sangat luar biasa. Sebagai pemimpin muda, menantu Presiden Joko Widodo ini mampu menghadapi tantangan besar yang ada di ibukota Provinsi Sumatera Utara dalam menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan.
Penilaian ini disampaikan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Medan Drs Burhanuddin Mag kepada Bobby Nasution saat menghadiri kegiatan Darul Arqam Madya Nasional, yang diinisiasi Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Medan Periode Amaliyah 2022-2023 di Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan Medan Jalan Chaidir, Kelurahan Nelayan Indah, Kecamatan Medan Belawan, Senin (27/2).
“Sangat luar biasa gebrakan yang dilakukan Wali Kota kita ini. Walau kita ketahui tantangan yang dihadapi cukup besar, tapi sebagai seorang pemimpin muda dapat menghadapinya. Jadi hasil gebrakan luar biasa yang dilakukannya dapat dirasakan masyarakat,” kata Burhanuddin dihadapan Kepala Balai Pelatihan Penyuluhan Perikanan Medan Natalia, Sekretaris Pimpinan Daerah Al Jam’iyatul Washliyah Kota Medan Hasanul Jihadi SH SSos MKN, Pimpinan Cabang IMM Kota Medan Akbar Muhaddits serta IMMawan dan IMMawati yang hadir.
Sementara itu Bobby Nasution dalam sambutannya, menyambut baik digelarnya Darul Arqam Madya Nasional. Sebab, kegiatan ini menjadi bagian penting dalam membentuk karakter, kepribadian dan mutu. Itu sebabnya, imbuhnya, Darul Arqam Madya Nasional merupakan bagian penting dalam sistem pengkaderan IMM dan prasyarat bagi calon pimpinan IMM tingkat komisariat.
“Pelaksanaan Darul Arqam Madya ini bertujuan untuk membentuk karakter, kepribadian dan mutu anggota sehingga mencapai kualifikasi kader IMM yang berwawasan,” kata Bobby Nasution.
Terkait itu, menantu Presiden Joko Widodo ini sangat mengapresiasi digelarnya Darum Arqam Madya ini. “Ini menjadi wujud tanggung jawab dan peran nyata IMM dalam menciptakan serta membentuk kader-kader calon pemimpin umat yang mampu menjadi imam dan berwawasan kebangsaan di tengah kehidupan Kota Medan,” ungkapnya.
Dihadapan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Medan, Kepala Balai Pelatihan Penyuluhan Perikanan Medan Natalia, Sekretaris Pimpinan Daerah Al Jam’iyatul Washliyah Kota Medan Hasanul Jihadi SH SSos MKN serta IMMawan dan IMMawati yang hadir, Bobby Nasution selanjutnya menyampaikan, dirinya pernah tiga tahun mengenakan logo Muhammadiyah saat bersekolah di SD Muhammadiyah Pontianak. Oleh karenanya orang nomor satu di Pemko Medan ini mengaku sangat dekat dengan Muhammadiyah.
(amr)
Komentar