klikmedan.id-Wali Kota Medan, Drs.H.T Dzulmi Eldin S.M.Si.,M.H secara resmi membuka seminar nasional tentang penangan banjir, transportasi dan persampahan di kota Medan, di Hotel Santika Dyandra, Selasa (30/7).
Seminar yang di selenggarakan oleh Pemko Medan bekerjasama dengan Departemen Teknik Sipil USU dan Inkindo Sumut diharapkan mampu memberikan masukan dan dorongan untuk mengatasi permasalahan banjir, transportasi dan persampahan yang ada di kota Medan.
Dalam sambutanya Wali Kota Medan mengatakan sebagai kota mtropolitan terbesar ketiga di Indonesia, menjadi pemimpin di kota Medan bukanlah hal yang mudah. Sebab banyak sekali permasalahan kompleks yang membutuhkan penanganan yang cepat, tepat dan akurat.
Salah satu masalah klasik yang kerap menghantui kota Medan adalah mengenai masalah banjir, masalah transportasi dan masalah persampahan. Ketiganya menjadi permasalahan fisik di kota Medan saat ini.
“Harus kita akui bahwa kenyamanan hidup kita menjadi berkurang di kota Medan, jika ini tidak kita atasi dari sekarang bukan tidak mungkin ketiga masalah ini akan menjadi bom waktu yang akan bisa menghancurkan kota Medan ke depan.”kata Wali Kota Medan.
Karena itulah melalui seminar nasional yang diselenggarakan hari ini, Wali Kota Medan berharap dapat memberikan masukan yang berarti untuk perubahan kota Medan menuju ke arah yang lebih baik.
“Saya yakin berbagai referensi yang dimiliki narasumber dalam seminar ini pasti ada yang bisa di aplikasikan untuk mengatasi permasalahan banjir, transportasi dan persampahan yang sudah lama menghantui kota Medan, kolaborasi yang kuat antara pemerintah, kalangan bisnis dan akademisi diyakini dapat mengatasi masalah klasik di kota Medan ini.”ujar Wali Kota Medan.
Namun disamping itu, Wali Kota Medan juga menyadari tanpa adanya dukungan penuh dari masyarakat kota Medan, apapun yang dilakukan Pemerintah tidak akan optimal.
“Tanpa dukungan dari masyarakat, apapun yang pemerintah lakukan tidak akan pernah optimal, karena itu saya berharap seluruh masyarakat kota Medan ikut terlibat secara aktif dalam mendukung pembangunan kota.”harap Wali Kota Medan.
Ditambahkan Wali Kota Medan lagi, Pemko Medan juga terus berusaha menangani permasalahan banjir, transportasi dan persampahan ini.
Salah satu cara yang dilakukan Pemko Medan untuk mengatasi banjir tersebut ialah dengan cara memperbaiki seluruh drainase dan mengedukasi masyarakat agar tidak lagi membuang sampah sembarangan. Namun ini saja tidak cukup, karena menurut Wali Kota Medan perlu juga dilakukan pengorekan di beberapa sungai yang telah mengalami pendangkalan.
“Penyebab banjir di kota Medan salah satunya karena terjadi backwater akibat pendangkalan sungai, artinya air yang seharunya mengalir ke sungai malah berbalik menuju ke drainase akibat pendangkalan sungai tersebut. Untuk melakukan pengorekan sungai ini pemerintah perlu berkoordinasi dengan balai wilayah sungai.”papar Wali kota Medan.
Sementara itu untuk mengatasi permasalan transportasi di kota Medan, Pemko Medan terus melakukan upaya pelebaran jalan di titik-titik yang rawan kemacetan sehingga apabila jalan tersebut dipelebar maka dapat mengurai kemacetan.
“Sedangkan untuk pengelolaan sampah, Pemko Medan mengundang investor yang dapat mengelolah sampah menjadi energi, sehingga sampah yang ada dapat di manfaatkan.”kata Wali Kota Medan.
Dalam seminar nasional ini juga menghadirkan sejumlah keynotespeaker diantaranya Wakil Wali Kota Medan, Ir. H.Akhyar Nasution,M.Si dan Kepala Bimbingan Teknis Direktorat Sungai dan Pantai, Kementerian PUPR, Dian Kamila.
Turut juga hadir dalam seminar ini, Sekda Kota Medan, Ir. Wiriya Alrahman,MM. Wakil Rektor 4 USU, Prof.DR.Ir. Bustami Syam, Ketua DPD Inkindo Sumut, Ir. Pendi Sebayang,MT, pimpinan OPD terkait, Camat, para praktisi, dosen dan civitas akademi.
Komentar