Medan || Guna meningkatkan kompetensi tutor pendidikan kesetaraan Pemko Medan melalui Dinas Pendidikan Kota Medan menggelar Workshop Asesmen kompetensi minimum dan survei karakter pendidikan kesetaraan di hotel royal suite condotel, Selasa (6/9). Workshop ini juga merupakan upaya dalam mewujudkan visi misi Wali Kota Medan Bobby Nasution khususnya di bidang pendidikan.
Kegiatan yang dibuka Kadis Pendidikan Kota Medan Laksamana Putra Siregar diwakili Kabid Pembinaan PAUD dan PNF Dinas Pendidikan Kota Medan ini diikuti 100 orang tutor selain itu menghadirkan 3 orang Narasumber dari Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Sumatera Utara dan 3 orang Penilik.
Workshop Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei Karakter Pendidikan Kesetaraan yang digelar selama 3 hari mulai hari tanggal 5 sampai dengan tanggal 7 September 2022 ini dikemas dalam bentuk pendalaman materi dan diskusi kelompok.
Dijelaskan Kabid Pembinaan PAUD dan PNF Dinas Pendidikan Kota Medan, Pendidikan kesetaraan saat ini bukan sebagai pelengkap atau tangga darurat bila ada masalah. Pendidikan kesetaraan telah menjadi pilihan masyarakat. Agar pendidikan keteraan di Kota Medan siap bersaing, para tutor atau instruktur dan pengelolanya harus mengembangkan diri.
“Workshop ini digelar untuk meningkatkan kompetensi tutor pendidikan kesetaraan. Selain itu untuk mengevaluasi sistem pendidikan kesetaraan melalui Asesmen Kompetensi Minimum (literasi membaca dan Numerasi) dan Survei Karakter (Profil Pelajar Pancasila) serta Survei lingkungan belajar,” Jelasnya.
Kegiatan yang digelar selama tiga hari dan diikuti 100 orang tutor ini diharapkan dapat menambah pengetahuan para tutor terkait dengan pendidikan kesetaraan. “Saya berharap melalui workshop ini dapat menambah pengetahuan dan meningkatkan kompetensi tutor terkait dengan pendidikan kesetaraan,” Harapnya.-(Sr)
Komentar