Medan || Pembangunan tanggul sebagai upaya mengatasi banjir rob di kawasan Medan bagian Utara, terutama Kecamatan Medan Belawan segera terwujud. Sebab, Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah turun melakukan survei lapangan langsung guna memastikan tahapan pembangunan yang akan dilakukan.
Hal ini terungkap saat Wali Kota Medan Bobby Nasution memimpin Rapat Laporan Peninjauan Lapangan Terkait Banjir Rob di kawasan Kecamatan Medan Belawan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Ruang Rapat I Kantor Wali Kota Medan, Jumat (12/8).
Selain menyampaikan hasil dari peninjauan lapangan di Kecamatan Medan Belawan, kedatangan rombongan yang dipimpin Kepala Pusat Pengembangan Infrastruktur PUPR Wilayah I Dr Ir Hari Suko Setiono MEng Sc juga bertujuan, menyampaikan bahwa pelaksanaan Hari Perumahan Nasional dan Hari Habitat Nasional akan digelar di Kota Medan, tepatnya di Kecamatan Medan Belawan pada Oktober mendatang.
Menanggapi hal itu, Bobby Nasution mengatakan, Pemko Medan pastinya akan mendukung apa yang akan dilakukan Kementerian PUPR dalam mengatasi permasalahan banjir di kawasan Medan Belawan tersebut. Ditambah lagi, ungkapnya, penataan kawasan Medan Belawan yang merupakan program Pemko Medan adalah salah satu atensi dari Menteri PUPR untuk dilaksanakan.
“Persoalan di kawasan Medan Belawan ini merupakan persoalan yang sudah puluhan tahun dan belum pernah ada penanganan secara sistematis atau dilakukan secara menyeluruh, mulai banjir rob hingga penataan kawasan kumuh. Oleh karenanya kami melakukan hal ini karena ingin masyarakat Medan Belawan bisa merasakan pembangunan yang dilakukan pemerintah baik itu Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah,” kata Bobby Nasution.
Bobby Nasution menjelaskan bahwa Pemko Medan selalu mendapat keluhan atau menjadi tempat aduan dari masyarakat Medan Belawan. Oleh karena itu, orang nomor satu di Pemko Medan ini ingin aspirasi atau keinginan yang disampaikan tersebut dapat segera diatasi sehingga hasilnya dapat dirasakan oleh masyarakat.
“Penanganan banjir rob ini merupakan keinginan dari masyarakat itu sendiri. Mereka ingin permasalahan ini dapat segera diatasi. Di saat bersamaan ketika kami melakukan sosialisasi terkait penanganan banjir rob, ada masyarakat yang pro dan kontra. Dimana yang tidak setuju rata-rata masyarakat yang ilegal. Kami akan memberikan contoh pembangunan yang akan dilakukan nanti seperti yang ada di Tanjung Pinang,” sebut Bobby seraya menyatakan Pemko Medan akan mendukung pelaksanaan Hari Perumahan Nasional dan Hari Habitat Nasional.
Sebelumnya, Kepala Pusat Pengembangan Infrastruktur PUPR Wilayah I Dr Ir Hari Suko Setiono MEng Sc mengungkapkan, tim telah melakukan verifikasi langsung ke lapangan terkait pembangunan tanggul rob yang akan dilakukan. Dikatakannya, sesuai arahan Menteri PUPR, selain penanganan banjir rob juga akan dilakukan penataan kawasan kumuh yang ada di kawasan Medan Belawan seperti di Bagan Deli.
“Sedangkan untuk di kawasan Medan Bahari, rumah yang tidak layak huni itu banyak sekali. Sesuai petunjuk dari Bapak Menteri, kita akan masukkan ke dalam program pembangunan rumah khusus. Selain itu di kawasan Belawan Bahari juga akan dilakukan launching program dan groundbreaking rumah panggung pada saat acara Hari Perumahan Nasional dan Hari Habitat Nasional nantinya,” jelas Hari.-(Sr]
Komentar